Rabu, 29 Mei 2013

Dialah AYAH


Ada sosok yang sebenarnya lemah tapi ia berusaha kuat
ada sosok yang sebenarnya rapuh tapi ia berusaha tegar
ada sosok yang sebenarnya miskin tapi ia selalu merasa kaya
Itulah Ayah......... !!!!!

Entahlah apa kata orang, menurutku dia hanya ingin menunjukan kemampuan yang terbaik buat anaknya
Aku tahu,ia selalu ingin membahagiakan anaknya meski terkadang salah pula caranya 

Melihat kerutan wajahnya yang semakin mengerut, aku jadi takut
bisakah aku berjuang untuk memberikan kebahagiaan terbaik untuknya, seperti ia memberikan padaku dg caranya

Ayah.... Seburuk apapun itu penilaian org terhadapmu, ijinkan aku berdiri untuk berusaha menghargaimu
seperti kau yang selalu membanggakan aku pada orang lain. 
yah... kedahadiranmu memang tak sesempurna yang lain
tapi dengan semua kelemahanku, kau juga bisa membuatku sempurna di mata org lain, dengan pujianmu dan didikanmu semasa aku kecil.

Rasanya masih membekas pukulanmu waktu dulu
ketika aku bermalas melaksanakan perintah agama kita. 
rasanya sakitnya masih jua perih dalam bayangan 
tapi kekerasan itu membawaku menjadi sempurna saat ini.. 
makasih Ayah... ijinkan aku memuliakanmu di waktu yang singkat ini.. sesingkat akhir usia kita... 




Rabu, 22 Mei 2013

Kata Selembar Kertas Seputih Salju


 
Kata selembar kertas seputih salju,”Aku tercipta secara murni, kerana itu aku akan tetap murni selamanya.
Lebih baik aku dibakar dan kembali menjadi abu putih daripada menderita kerana tersentuh kegelapan atau didekati oleh sesuatu yang kotor.”

Tinta botol mendengar kata kertas itu. Ia tertawa dalam hatinya yang hitam, tapi tak berani mendekatinya.
Pensil-pensil beraneka warna pun mendengarnya, dan mereka pun tak pernah mendekatinya.
Dan selembar kertas yang seputih salju itu tetap suci dan murni selamanya -suci dan murni- dan kosong.